Memaksimalkan SEO Dengan Menghapus White Space

White Space pada blog memang jarang sekali di bicarakan. Padahal kalau kita mau sedikit menelaah lebih dalam, white space mempunyai pengaruh terhadap SEO dari blog kita. Walaupun pengaruh white space ini tidak terlalu signifikan, tapi hal ini sangat layak untuk di pikirkan. Apalagi kalau kita menginginkan blog kita lebih ramah dengan SEO. 

White space adalah sebuah ruang kosong yang berada pada kode html blog kita. White space memang ruang kosong, tapi walaupun white space ini merupakan ruang kosong, search engine akan tetap membaca atau mendeteksinya. Dengan di bacanya white space oleh search engine, maka secara otomatis ini akan berpengaruh pada waktu pengambilan data pada blog kita oleh search engine. Hal ini berarti ada penambahan waktu buat search engine untuk menampilkan halaman blog kita kepada pengunjung blog kita. Dengan kata lain, white space berpengaruh pada waktu loading blog  kita. Semakin lama halaman blog kita terloading, semakin malas pengunjung untuk kembali mengunjungi blog kita. 

Kalau sudah tahu pengaruh adanya white space pada kode html atau javascript atau kode-kode lainnya pada blog kita, apakah kita akan tetap membiarkan adanya white space pada blog kita?

Itu semua kembali kepada kita, apakah akan menghapus white space ini atau akan membiarkan white space ini dengan alasana akan mempermudah pada saat melakukan editing pada blog kita.

Memang dengan adanya white space, kode html pada blog kita akan terlihat lebih rapi dan tidak menumpuk, yang mana pada akhirnya hal ini akan membantu kita pada saat melakukan pengeditan. Karena dengan adanya wihte space ini, kita lebih mudah menemukan script atau sebuah koding dalam blog kita.

Tapi, dengan adanya kemudahan ini, maka ada sebuah konsekwensi yang harus kita terima, yaitu bertambahnya waktu loading. Kalau saya, akan lebih memilih untuk menghapus white space ini, karena untuk melakukan editing kita bisa menggunakan kontrol plus huruf untuk mencari format kode html yang akan kita rubah, jadi tanpa adanya white space pun sebenarnya kita tidak akan merasa kesulitan.

Untuk merubah white space pada html blog kita caranya sangat mudah, kita tinggal menghapus white space atau ruang kosong atau spasi yang ada pada format kode html.

Bentuk dari white space kurang lebih seperti di bawah ini:

#outer-wrapper {
    width: 985px;
    margin-right: auto;
    margin-left: auto;
    margin-top: 15px;
  font: $bodyfont;
  }


#mainarea-wrapper {
width:585px;
float: $startSide;
}

Pada contoh kode html di atas, kita bisa melihat adanya ruang kosong antara kode OUTER-WRAPPER dan kode MAINAREA-WRAPPER. Itulah white space. Sebuah ruang kosong pada kode htlm yang berpengaruh pada lamanya waktu loading halaman blog kita.

Setelah white space di hapus, kita bisa melihat adanya perubahan kode html seperti di bawah ini:

#outer-wrapper {
    width: 985px;
    margin-right: auto;
    margin-left: auto;
    margin-top: 15px;
  font: $bodyfont;
  }
#mainarea-wrapper {
width:585px;
float: $startSide;
}

Atau Seperti di bawah ini:

#outer-wrapper{width:985px;margin-right:auto;margin-left:auto;margin-top:15px;font:

$bodyfont;}#mainarea-wrapper {width:585px;float: $startSide;}

Kita bisa melihat adanya efektifitas dari penggunaan ruang pada pengkodean html di atas. Semakin banyak ruang yang di gunakan, maka akan semakin bertambah waktu yang di butuhkan untuki loading halaman blog.

Selamat  bersih-bersih white space.

SEMOGA BERMANFAAT